Ungkapan indah melalui rangkaian puisi

Halooo, balik lagi ke akun blog ku pandaiing. Apa kabar kalian semua? Sehat-sehat kan? Semoga kalian selalu dalam lindungan Tuhan. Kali ini aku buat puisi tentang insecure, kurang percaya diri, minder atau apalah itu namanya. Aku buat dengan tema insecure karena akh ngga cantik? Aku juga sedih sering ngerasa minder kurang percaya diri kalo ngeliat orang yang lebih cantik itu dihargain, bikin kesel kan ya. Nah disini aku juga buat versi mininya nih buat dijadiin wa story', instastory, dan lain sebagainya. Bisa kamu kirimin versi mininya ke temenmu yang lagi insecure ya. Jangan lupa share blog ini, terimakasih banyak. Sebenarnya sih minder karena cantik itu ngga masalah sist, tapi jangan berlebihan. Kamu boleh minder terus kamu berubah untuk lebih merawat diri, menyayangi diri sendiri. Tapi jangan berlebihan ya nggak baik loh. Hehe kepanjangan Sampe lupa puisinya  Dia cantik tapi aku juga cantik Aksa melihatmu penuh anabela Aku melihatku penuh abiphraya   Dia anindhita parasnya ...

Hai, teman-teman bloggers yang membahana ulala. Apa kabar? Baik dong ya kan, kembali ke blog aku yang tentang puisi lagi nih. Kali ini tentang masih berharap sama sesuatu yang udah jelas benget ujungnya, kebanyakan sih tentang cinta ye kan, nah kuy lah kita kode doi pake puisi eh ada kok tennag aja bagian mininya alias bagian yang bisa kita jadiin instastory or caption.  Ini nih bagian paling bagus menurutku Kalo ini puisinya.  Hati ini keras pada sesuatu yang jelas Kerasnya batu akan lapuk Kerasnya karang akan rusak Tapi kerasnya hati masih menetap Aku masih harap Pada kamu sang penghuni hati Padahal sudah jelas cinta sendiri Untuk kamu sang obsesiku Biarlah aku mengimajinasimu Tentang ketika kita bersama Untuk kamu yang cinta dia  Maaf hati ini batu Masih tetap keras  dan menunggu pastimu Kerasnya pohon kalah dengan gergaji Lapuknya karet kalah dengan api Lapuknya hati kalah oleh cinta mati Biarlah rasa ini tumbuh Mendayu meramba daksaku Biarlah rintik ...

Hai hai hai, apa kabar temen-temen. Aku balik lagi nih buat bikin blog juga tentang puisi mencintai dalam diam alias diem diem cinta wkwk. Siapa sih yang belom pernah mencintai dalam diam pasti pernah kan ya.  Nah puisi ini aku buat berbeda dari biasanya karena aku juga buat versi mininya yang bisa dibuat instastory, caption, atau buat di print out dan dipajang. Walaupun versi mini nya itu beda tapi ada mirip miripnya kok tenang aja. Itu versi mininya dan yang dibawah ini versi panjangnya. Diam membisu pada kalbu Harsaku terdayuh pada kau Meluruskan mimpi yang kian merayu Mendamba mengemban halu Biarlah aku memuja harap Merayap menapak jejak Biarlah rahsa ini tetap ada Meramba pada hati yang penuh dusta Biarlah anca yang mengujinya Mendayu pada bingar sesal Biarlah aku membisu pada kalbu Bersembunyi dibalik rak debu Biarlah rahsa ini tetap merayu Membisu pada sela rak rindu Aku hanya pengamat rahasiamu. Nah itu dia puisinya, gimana? Cocok kan buat isi diary, isi masing,...

Assalamualaikum sahabat blogger, disini aku mau ngasih rangkaian berupa puisi sederhana karya aku sendiri, insya Allah kalau sahabat blogger mau ini bisa jadi inspirasi kalian buat membuat juga:) Silahkan dibaca.. IBU PERTIWI KU MENANGIS DAN TERHARU Bu aku rindu tanah airku Dimana rakyatnya selalu bersatu Bu, akhir akhir ini ia kacau Asap menghiasi langit Riau Konflik kembali terjadi di Indonesia timur Bu, kau tahu jika topan semakin kencang merundung Membuat kau semakin terhuyung Tapi Bu kami kuat karena kami bersatu Walau kami berbeda suku Walau kami meyakini tuhan yang berbeda Bu, aku rindu negeriku Dimana semuanya aman dan damai Mahasiswa tak turun kejalan Mewakili rakyat menuntut keadilan Bu, anca ini semakin banyak Hingga membuatmu hampir sekarat Bu, pasti kau tau jika kami gelabah Takut jika bangsa ini terpecah Bu, kamarin kakakku tertembak Lalu temanku melepas Atma Terbang tinggi bertemu Tuhannya Bu, janganlah menangis Kami akan menyembuhkan tan...